CCTV

Fredy Sambo memerintahkan anak buahnya agar mengganti CCTV di rumahnya. Maksudnya agar apa yang dilakukannya tidak ada buktinya, sehingga dia tidak dapat dituntut secara hukum. Apa daya, tidak mudah mengakali dan menutupi sekeping kebenaran.

CCTV jika dipikirkan dan direnungkan dengan benar, sebenarnya adalah malaikat ciptaan manusia sendiri. Manusia sadar dan mengerti bahwa banyak orang berperilaku buruk, tidak jujur, curang, dan jahat. Oleh sebab itu perlu bukti, untuk menunjukkan dan membuktikan kesalahannya. Dan untuk itu diperlukan bukti nyata dan fakta, sebagai cara agar orang tidak bisa ingkar dan mengakui perbuatannya. Jadi, sebenarnya CCTV adalah “malaikat” buatan manusia.

CCTV berlaku seperti layaknya malaikat yang diciptakan Allah. Malaikat Allah mencatat semua perbuatan manusia, yang baik maupun buruk. Dan pada suatu saat nanti di alam barzah rekaman itu akan dibuka, lalu dikonfirmasikan kepada pelaku-pelakunya. Dan masing-masing orang harus mempertanggung-jawabkan, apa saja yang sudah dilakukannya semasa masih hidup di dunia.

Malaikat membuat catatan (QS.50:17-18), agar manusia kelak di alam barzah tidak bisa berbohong dan mengingkari apa yang telah diperbuatnya, ketika masih hidup. Dengan mengetahui hal itu, manusia sebenarnya juga sudah mengerti bahwa ada yang mencatat apa saja perbuatannya. Dan itu adalah mekanisme untuk membatasi kebohongan, mengurangi kecurangan, menghilangkan kesalahan dan hal negatif lainnya.

Hanya saja kembali lagi, ternyata niat untuk berbuat buruk, menipu, berbohong, mencuri, berbuat kecurangan dan berbuat merugikan orang lain, itu masih sering terjadi, meskipun orang sudah tahu ada CCTV yang mendeteksi ketika perilaku negatif itu dilakukan.

Malaikat ciptaan Allah juga menjalankan fungsi layaknya CCTV. Dan sangat jauh lebih canggih. Jadi, walaupun manusia berusaha menghindar dari CCTV buatan sendiri, perilakunya tetap terdeteksi dan kebenaran tidak dapat ditutupi.  Lalu, manusia tetap harus bertanggung jawab atas apa yang telah diperbuatnya.

Mudah-mudahan ini menjadi pemikiran dan kesadaran bersama. Dan menyadarkan kita semua bahwa secanggih apapun CCTV, manusia dengan sadar akan terus mencoba menipunya dan mengakalinya, agar perbuatannya tidak terlacak dan bebas dari tuntutan secara hukum.

Begitulah kira-kira …

Yogyakarta : Minggu, 5 Maret 2023

Ki Pandan Alas